Lelah dan stres karena sibuk beraktivitas? Pijat atau massage bisa jadi salah satu solusi untuk mengatasinya. Ini dia beberapa tipe pijat yang bisa Anda coba.
Thai Massage
Thailand tak hanya terkenal dengan makanannya yang menggoyang lidah. Juga sensasi pijatannya yang khas yakni tanpa lumuran minyak. Thai massage yang menggunakan kekuatan jempol untuk menekan titik lemah otot, lebih mengkonsentrasikan pijatan pada daerah punggung, kaki serta wajah. Untuk mendukung terapi yang banyak menggunakan gerakan tubuh dan peregangan ini, sebaiknya dilakukan di atas matras serta menggunakan busana longgar agar lebih relaks dan nyaman.
Warm Stone Massage
Jenis massage ini kini sedang populer. Pijat ini menggunakan kekuatan batu alam yang dapat menghantarkan panas ke tubuh. Pijatan ini dapat mengurangi ketegangan otot dan membuat tubuh menjadi relaks. Untuk hasil maksimal, pilih batu kali berkualitas yang berwarna hitam dan licin. Awali perawatan dengan pijatan ringan pada tubuh dengan olesan minyak aroma terapi agar tubuh mengadakan penyesuaian. Kemudian tempelkan batu yang telah dihangatkan mengikuti tulang punggung dengan sedikit penekanan, agar panas terhantar dengan baik. Diamkan selama 15 menit kemudian angkat.
Traditional Massage
Perawatan ini yang paling sederhana dan menjadi favorit. Pemakaian minyak aroma terapi yang menenangkan sebagai kombinasinya, membuat orang betah berlama-lama melakukan perawatan ini. Gerakannya pun sederhana melalui pijatan ringan di seluruh tubuh yang melenturkan kembali otot-otot yang kaku. Anda pun dapat menggabungkannya dengan scrub untuk menghaluskan kulit badan.
Shiatsu
Pijatan yang berasal dari Jepang ini, juga menggunakan kekuatan jempol yang menelusuri otot. Shiatsu digemari oleh mereka yang sibuk dengan konsentrasi tinggi. Karena itu terapi ini disukai karena tidak menyita banyak waktu dan gerakannya pun lebih pada otot yang menghubungkan ke saraf otak. Yang penting lakukan peregangan ringan sebelum melakukan pijatan, agar otot-otot menjadi relaks lebih dulu.
Tips
1. Isilah perut minimal 1 jam sebelum melakukan perawatan.
2. Berkomunikasilah dengan therapist agar mengetahui seberapa kuat tekanan pijatannya.
3. Meskipun dapat dilakukan di rumah, sebaiknya perawatan dilakukan di tempatnya karena Anda ditangani terapis yang terlatih. (kompas)
0 komentar:
Post a Comment
Eiits.. Mau kemana abis baca, JANGAN LUPA dikomentarin ya...thx